Nama saya Rian Aji Nugroho Pangestu, orang orang biasa memanggil dengan sebutan Rian. Saya merupakan mahasiswa jurusan Teknik Arsitektur di Universitas Negeri Semarang (UNNES). Tidak sedikit juga orang yang bertanya kepada saya mengapa saya memilih Teknik Arsitektur sebagai jurusan kuliah yang saya ambil, mungkin mereka bertanya seperti itu karena menurut mereka jurusan Arsitektur itu merupakan jurusan yang sulit, yang susah, yang tidak semua orang mampu lulus tepat waktu, atau mungkin mereka meremehkan saya. Pada dasarnya saya memilih Arsitektur sebagai jurusan kuliah saya karena saya sangat senang mendesain dan merancang bangunan, dan saya juga sangat senang melihat bangunan bangunan yang unik, tidak monoton, dan tidak mainstream dan memang saya ingin sekali menjadi seorang arsitek profesional yang mampu membuat karya karya yang menakjubkan. Agar ketika saya sudah tidak ada di dunia ini lagi, orang orang akan tetap mengagumi dan mamanfaatkan karya yang sudah saya buat.
Hal yang pertama kali membuat saya senang dan tertarik dengan dunia desain adalah saat saya bermain game The Sims. Awalnya hanya senang bermain main saja, tetapi lama kelamaan saya mulai merasakan dan menyadari bahwa mungkin passion saja berada dalam dunia desain bangunan. Hal ini lah yang membuat saya yakin untuk mengambil jurusan Arsitektur dalam kuliah saya.
Sejujurnya ada sedikit rasa bangga terhadap diri saya, karena menurut sebagian orang mahasiswa Arsitektur itu merupakan mahasiswa yang hanya meluangkan waktunya pada . berlembar lembar kertas gambar, begadang demi tugas, duduk diam diatas meja gambar dan sebagainya. Terlebih saya berkuliah di sebuah universitas Negeri yang untuk masuk menjadi mahasiswa kampus tersebut saja harus tes dengan banyak pesaing, dan untungnya saya adalah siswa jurusan IPA sewaktu SMA di SMAN 8 Bekasi karena pada saat tes masuk untuk ke jurusan Arsitektur adalah tes kemampuan IPA, oleh karena itu saya mungkin adalah salah satu orang yang dapat masuk dalam Universitas Negeri Semarang di jurusan Teknik Arsitektur. Karena saya tidak terlalu mahir menggambar, mungkin itu adalah alasan mengapa banyak orang yang bertanya mengapa saya mengambil jurusan Arsitektur. Tapi saya yakin kalau semua kesuksesan itu membutuhkan usaha dan perjuangan, dan ini adalah bagian dari usaha dan perjuangan saya agar saya tetap bisa bertahan di perkuliahan Arsitektur.
Walaupun saya di SMA jurusan IPA, tetapi ketika saya kuliah Arsitektur memang cukup berbeda. Tugas saya hanya menggambar, menggambar, dan menggambar. Ya walaupun tidak semua tugas harus selalu diselesaikan dengan menggambar. Ternyata dunia Arsitektur yang saya kenal tidak hanya mendesain sebuah bangunan, tetapi kita juga harus paham dengan struktur dalam bangunan tersebut, bahan yang digunakan dalam bagunan, dan biaya yang harus dikeluarkan untuk sebuah bangunan. Saya menjadi orang yang awam yang mengenal istilah istilah dan kata kata baru dalam dunia arsitektur. Seperti potongan, situasi, ringbalk, trasraam, sloof, aanstamping dan lain lain. Walaupun banyak saya temukan hal baru yang membuat saya merasa menjadi sangat aneh memasuk dunia ini, tetapi saya senang menjalaninya
Kuliah di Universitas negeri semarang ini juga harus membuat saya rela tinggal jauh dari keluarga saya. Karena saya berasa dari Kota Bekasi. krena hidup tidak selamanya enak, jadi suka tidak suka tetap harus dijalani, karena jauh dari keluarga membuat saya mengemban amanat yang lebih besar lagi. Menjadi seorang perantau demi cita cita dan masa depan yang cerah adalah pilihan saya yang harus saya jalani.
Dan ini adalah sedikit cerita saya dan Arsitektur, semoga saya dapat menjadi apa yang saya inginkan, aminnn
0 komentar:
Posting Komentar